ilustrasi ibu hamil bekerja.
Anda wanita karir namun juga menjalani peran baru sebagai ibu hamil. Kebanyakan wanita yang mengejar karir tidak ingin berhenti dari pekerjaan mereka hanya karena mereka sedang hamil. Bagaimana seorang wanita yang bekerja dalam kondisi hamil tapi dituntut memenuhi target pekerjaan?
Hal ini dapat dilakukan hanya dengan bantuan keluarga dan rekan. Jika Anda adalah seorang wanita karir yang ingin sukses dalam pekerjaan dan kehamilan, tips berikut ini patut dicoba. Simak ulasan selengkapnya, dilansir boldsky (5/4).
1. Lawan morning sickness
kerja saat hamil.
Mungkin Anda mengalami morning sickness ketika akan berangkat ke kantor. Bangunlah lebih awal agar Anda mempunyai waktu untuk mempersiapkan segalanya, menangani rasa mual sehingga tidak terlambat ke kantor. Selain itu sediakan permen, lemon atau bunga segar di meja. Aromanya akan menenangkan dan membantu Anda agar tidak mual.
2. Penampilan di kantor
kerja saat hamil.
Jika Anda mengendarai motor atau mobil, Anda harus lebih berhati-hati. Jangan melaju kencang di jalan terjal atau banyak polisi tidur agar perut Anda tidak terguncang. Dalam penampilan, gunakan busana yang longgar agar perut Anda bisa bernapas dan nyaman.
3. Posisi duduk
kerja saat hamil.
Anda harus duduk dalam posisi sesantai mungkin dengan punggung ditopang oleh kursi. Jangan membungkuk ke depan saat mengetik pada keyboard karena dapat memberi tekanan pada perut Anda. Cara bergerak yang salah dapat membahayakan janin Anda. Oleh karena itu berhati-hatilah saat beraktivitas.
4. Istirahatkan kaki Anda
kerja saat hamil.
Sebagai tahap kemajuan kehamilan Anda, kaki Anda mungkin membesar. Anda perlu menyiapkan sebuah bangku kecil sebagai sandaran kaki. Selain itu ambil istirahat secara teratur dari pekerjaan untuk berjalan-jalan agar memperlancar sirkulasi darah.
5. Makan teratur
kerja saat hamil.
Karena waktu hamil perlu banyak nutrisi, jangan biarkan perut Anda kosong. Anda perlu ngemil sayuran segar, buah-buahan, biskuit dan buah-buahan sepanjang hari. Sediakan makanan ringan di kantor agar Anda tetap berenergi dan tidak lemas karena kelaparan.
6. Jangan lupa minum
ilustrasi minum air.
Jangan terlalu asyik dalam pekerjaan sehingga Anda lupa minum air. Air putih membantu untuk menyeimbangkan tubuh dari kebutuhan cairan, dan membantu nutrisi yang Anda konsumsi mengalir melalui darah ke janin. Sehingga janin pun mendapatkan asupan nutrisi yang dia butuhkan.
7. Lupakan kehamilan
kerja saat hamil.
Kehamilan akan merubah keadaan hormon. Sehingga dapat mempengaruhi produktivitas Anda di tempat kerja. Jadi kehamilan bukan sebuah alasan untuk menurunkan kinerja Anda. Tetap semangat dan anggap saja seperti hari-hari biasa sebelum hamil, namun tidak boleh terlalu capek dan banyak pikiran.
8. Jaga emosi
kerja saat hamil.
Hamil sambil bekerja adalah fase yang sangat emosional stabil. Anda mungkin merasa ingin menangis atau berteriak pada seseorang tiba-tiba. Setiap kali Anda merasakan hormon mengendalikan pikiran Anda, ambil napas dalam-dalam. Jika itu tidak cukup, keluar sejenak untuk menyegarkan pikiran Anda.
9. Kontrol ke dokter di akhir pekan
kerja saat hamil.
Karena jadwal selama seminggu padat, membuat Anda malas untuk kontrol saat hari kerja. Maka luangkan akhir pekan untuk check up di dokter. Manfaatkan akhir pekan untuk kontrol dan bersantai setelah seminggu disibukkan dengan urusan pekerjaan.
10. Istirahat dan rileks saat di rumah
kerja saat hamil.
Anda perlu menambah beberapa jumlah istirahat ketika Anda sedang hamil jadi jangan mencoba untuk menjadi sibuk di rumah juga. Istirahat juga belum cukup, Anda juga harus pandai mengendalikan stres. Mendengarkan musik atau menonton beberapa film-film lucu di televisi untuk bersantai. Yang terpenting jaga tingkat stres di bawah kontrol.
http://www.merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar