Banyak referensi yang menunjukkan betapa pentingnya Omega 3 yang di dalamnya terdapat DHA (Docosa Hexaenoic Acid) bagi pertumbuhan bayi dalam kandungan dan sesudah lahir. Salah satu manfaat dari asam lemak ini yakni membuat anak menjadi cerdas dan tajam penglihatan.
Dokter Spesilias Anak, RS Akademik UGM, Ade Febrina Lestari kepada Harianjogja.com Rabu (30/1/2013), menjelaskan DHA merupakan komponen yang dibutuhkan untuk pertumbuhan sel-sel otak dan ketajaman penglihatan pada anak atau bayi. DHA bisa didapatkan melalui ASI dan juga diet makanan.
“Bayi yang mendapat ASI eksklusif atau lebih maka kecerdasan akan lebih, penglihatan akan lebih baik. Malah karena DHA ada di dalam otak itu gunanya lebih baik pada anak, komposisi yang bagus terdapat dalam ASI,” ungkap Ade di kantornya.
Jika bayi masih dalam kandungan DHA akan diperoleh dan dicerna bayi menjadi makanan khusus janin dari ibunya melalui plasenta. Karena itu ibu hamil disarankan memakan makanan yang mengandung AA dan DHA atau mengandung protein serta asam lemak yang baik.
Selain makanan DHA juga dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen atau minyak ikan. Konsumsi DHA ini, lanjut dia disarankan saat masa perkembangan otak atau sejak trimester pertama, kedua dan baiknya saat trimester ketiga.
“Trimester pertama dan kedua memang sudah mulai ada (perkembangan otak-red) tetapi lebih ketat lagi trimester ketiga,” ujarnya.
Jika sudah dilahirkan bayi bisa memperoleh DHA melalui ASI ibunya. Karena itu ibu disarankan pula memakan makanan yang mengandung DHA dalam dietnya. Terutama didapatkan dari diet makanan dari luar seperti semacam atau hijauan sayur mayur juga minyak ikan.
Kadang susu formula untuk bayi yang sudah ada komposisi DHA-nya juga bisa menjadi rekomendasi referensi makanan untuk bayi. Meski demikian paling disarankan melalui ASI terutama saat enam bulan usia bayi hingga dua tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar