Merdeka.com - Terkadang saat membuat spageti atau sup tomat, demi alasan praktis Anda lebih memilih untuk menggunakan tomat kalengan. Sebab Anda tinggal membuka kaleng dan menuangkan ke makanan, maka spageti Anda bisa langsung disantap. Anda tidak perlu mengupas kulit, merebus, dan kemudian menghancurkannya.
Namun amankah mengonsumsi tomat di dalam kaleng? Dilansir dari boldsky.com, berikut adalah alasan untuk tidak mengonsumsi tomat kalengan.
Tidak segar
Mana yang lebih baik? Mengonsumsi tomat segar atau tomat dalam kaleng? Tentu saja mengonsumsi tomat segar. Sebab kandungan vitamin dan mineral di dalam tomat masih terjaga utuh.
Mengandung bahan kimia tidak sehat
Setiap makanan yang dikemas dalam kaleng, tentu saja ditambahkan bahan kimia di dalamnya. Jika Anda mengonsumsi makanan jenis ini terus-menerus, maka akan terjadi penumpukan bahan kimia dalam tubuh yang mampu menurunkan kesehatan tubuh.
Berisi sodium
Sodium nitrat adalah bahan kimia yang buruk bagi orang yang memiliki masalah berkaitan dengan tekanan darah mereka. Selain sodium, kandungan nitrat di dalam tomat kalengan juga mampu mempengaruhi kesehatan sistem pencernaan Anda.
Mengandung bahan pengawet
Bahan pengawet ditambahkan ke dalam makanan kaleng untuk memperpanjang masa penyimpanan makanan tersebut. Pengawet juga mengontrol pertumbuhan bakteri yang mampu membusukkan makanan. Jika Anda seorang penderita asma, bahan pengawet mampu mengakibatkan masalah pernapasan.
Mengandung sirup jagung
Sirup jagung merupakan pemanis buatan tidak sehat dan mampu menyebabkan obesitas. Beberapa efek samping lainnya dari mengonsumsi sirup jagung adalah mual, nyeri di dada, dan sakit kepala.
Mengandung aspartam
Tomat kalengan berasa lezat sebab mengandung bahan kimia yang disebut dengan aspartam. Beberapa efek samping dari bahan kimia ini adalah pusing, penglihatan kabur, sakit kepala, dan gangguan pencernaan.
Itulah beberapa efek buruk dari mengonsumsi tomat dalam kaleng. Lebih baik Anda membuat dan mengolah sendiri jika Anda memerlukan saus tomat sehingga tubuh Anda tidak terpapar bahan kimia tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar