Jakarta, Mayoritas suami istri melakukan hubungan intim saat malam hari atau saat matahari mulai terbenam. Namun penelitian terbaru mengungkapkan bahwa sesungguhnya gairah seks lebih mudah muncul saat matahari masih bersinar.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rasa hangat yang timbul dari pancaran sinar matahari mampu meningkatkan mood dan membuat tubuh menjadi lebih siap untuk melakukan hubungan intim, seperti dikutip dari Female First, Jumat (26/4/2013).
Dari hasil penelitian, 18 persen pasangan mengatakan mereka lebih sering melakukan hubungan intim pada bulan Agustus, yaitu saat musim panas. Bulan lainnya adalah Mei, Juni, Juli, hingga puncaknya pada bulan Agustus.
Faktanya, saat sedang musim dingin atau cuaca sedang dingin, tubuh laki-laki maupun perempuan memiliki banyak kandungan zat melatonin. Zat ini memberi efek untuk menurunkan gairah seks, serta membuat tubuh menjadi lesu dan lemas.
Selain itu, saat sedang musim panas atau kondisi cuaca sedang panas, tubuh laki-laki memproduksi lebih banyak testosteron. Sehingga pada kondisi ini ia akan menjadi semakin bergairah dan bersemangat untuk melakukan hubungan intim.
Peneliti dari University of South Brittany, Prancis, mengungkapkan bahwa tubuh juga akan menjadi lebih optimis saat merasakan hangatnya sinar matahari.
"Matahari membuat suasana hati menjadi lebih hangat dan gembira, sehingga mood untuk bercinta juga akan semakin meningkat," ungkap Richard Longhurst, pendiri Lovehoney, sebuah forum tentang seks dan percintaan.
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar