Jumat, 08 November 2013

3 Cara pintar berteman dengan lemak



3 Cara pintar berteman dengan lemak
Ilustrasi minyak.


Merdeka.com - Sudah sejak dahulu lemak atau makanan yang terlalu banyak minyak dianggap sebagai musuh utama dalam menambah berat badan serta penyakit jantung dan stroke. Hal ini bisa saja terjadi karena Anda tidak terlalu pintar dalam mengolahnya atau tidak mengerti dengan jenis-jenis lemak.

Lemak ada 2 jenis yaitu lemak jenuh dan lemak tak jenuh. Lemak tidak jenuh tidak dapat menyebabkan penyakit jantung dan kanker. Malahan lemak jenis ini disarankan untuk banyak dikonsumsi karena dapat menyehatkan jantung. Sumber lemak tidak jenuh adalah minyak kanola, minyak sayur, dan lemak yang terdapat di dalam ikan.

Selain mengonsumsi lemak tersebut, di bawah ini adalah cara pintar untuk mengonsumsi lemak seperti dilansir dari mindbodygreen.com.

Jangan dimasak
Ada beberapa lemak yang tidak diperbolehkan untuk dimasak atau terkena suhu yang tinggi sebab malah akan menjadi racun saat terkena suhu yang tinggi. Lemak atau minyak tersebut adalah minyak zaitun, minyak wijen, dan juga lemak yang berasal dari kacang-kacangan. Ada baiknya Anda membeli lemak atau minyak tersebut dalam bentuk organik.

Boleh dimasak
Ada lemak yang tidak boleh dimasak, ada pula lemak yang boleh dimasak. Contohnya adalah minyak kelapa, mentega, lemak dari telur dan makanan laut lainnya, serta lemak dari produk olahan susu. Namun penggunaannya pun harus dibatasi.

Jangan pernah memasaknya
Ini adalah contoh lemak yang jangan pernah Anda memasaknya, seperti minyak kanola, minyak jagung, minyak sayur, serta margarin yang dijadikan olesan untuk roti.

Jadi jangan takuti lemak karena yang Anda perlukan hanyalah cara pintar untuk mengolahnya. Pastikan lemak atau makanan yang Anda konsumsi baik untuk kesehatan Anda.
Sumber : http://www.merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar